Dugga Assessment telah mendapatkan posisi teratas dalam daftar solusi AI di bidang pendidikan seperti yang direkomendasikan oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO). Pengakuan bergengsi ini muncul setelah evaluasi solusi internasional lainnya untuk penilaian pembelajaran, dengan Dugga muncul sebagai yang terdepan di bidangnya.
Fengchun Miao, dalam sebuah pernyataan baru-baru ini, menyoroti pentingnya penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam pendidikan untuk masa depan. Dugga telah menunjukkan keberhasilan yang tak tertandingi dalam merevolusi penilaian pembelajaran. Menggabungkan kekuatan AI generatif dengan keunggulan pedagogis dalam lingkungan yang aman, Dugga unggul dalam memfasilitasi pembuatan ujian dan tes secara otomatis tanpa hambatan. Teknologi mutakhir ini memungkinkan para guru untuk membuat soal ujian yang berkualitas tinggi, beragam, dan menarik dalam satu klik, serta menghemat waktu dibandingkan jika dilakukan secara manual.
Yang membedakan Dugga adalah kemampuannya yang unik untuk menghasilkan pertanyaan ujian yang disesuaikan dengan literatur kursus, memastikan pertanyaan-pertanyaan tersebut selaras dengan materi pembelajaran yang relevan. Dengan basis pengguna tepercaya di seluruh dunia, Dugga telah memposisikan dirinya sebagai pengubah permainan di bidang teknologi pendidikan.
"Pengakuan ini sangat berarti bagi Tim Dugga, membuktikan bahwa kami menuju ke arah yang benar dan menyediakan apa yang benar-benar dibutuhkan dan dihargai di ruang kelas di seluruh dunia," kata Peter Wilcke, CEO di Dugga.
Komitmen Dugga terhadap inovasi dan kolaborasi selaras dengan visi UNESCO dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pengalaman belajar yang dicita-citakan di masa depan. Penggunaan AI dalam pendidikan menjadi semakin populer dan Dugga memimpin dalam menerapkan teknologi terbaru untuk meningkatkan hasil pembelajaran sekaligus meningkatkan kesejahteraan siswa.
Baca lebih lanjut tentang Dugga AI Exam Engine: dugga.com/exam-engine